Tips Mudah Cara Menghilangkan Mual saat Hamil
Keluhan mual dan muntah yang terjadi pada wanita hamil ini memiliki lebih dari 1 penyebab yang mendasarinya sehingga perlu untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi timbulnya keluhan ini sebelum mengobatinya. Beberapa tips sederhana di bawah ini dapat membantu setiap wanita untuk mengurangi beratnya keluhan mual sebelum berobat ke dokter.
- Perhatikan porsi makan anda
Biasanya orang tua dan kenalan kita akan menganjurkan untuk mengkonsumsi makanan sebanyak-banyaknya saat sedang hamil demi mencukupi kebutuhan tumbuh dan kembang bayi di dalam kandungan. Akan tetapi bagi wanita hamil yang sering mengalami mual dan muntah, mengkonsumsi makanan yang terlalu banyak akan semakin sering mencetuskan keluhan tersebut.
Untuk itu jika anda sering mengalami keluhan mual dan muntah saat sedang hamil muda, anda lebih dianjurkan untuk mengkonsumsi makanan dalam porsi yang kecil tetapi sering dibandingkan mengkonsumsi makanan dalam porsi yang besar dalam satu waktu tertentu. Aturan ini juga berlaku bagi minuman, sangat baik bagi seorang wanita hamil untuk mengkonsumsi air putih akan tetapi tidak dalam jumlah yang sangat banyak dalam satu waktu.
- Jenis makanan
Selain porsi makanan yang perlu diperhatikan, jenis makanan yang dikonsumsi bagi wanita hamil juga merupakan cara mengatasi mual saat hamil yang praktis dan sangat mudah dilakukan. Hal ini penting diperhatikan karena beberapa jenis makanan justru akan memperberat keluhan mual yang anda alami. Jenis makanan yang sebaiknya dihindari oleh wanita hamil dengan keluhan mual dan muntah yang berlebihan antara lain makanan dengan kandungan lemak yang tinggi seperti makanan bersantan.
Hal ini disebabkan konsumsi makanan-makanan berminyak dengan kandungan lemak yang tinggi akan lebih lama dicerna oleh tubuh sehingga menyebabkan rasa penuh di perut dan cenderung akan menimbulkan rasa mual. Selain itu anda juga harus menghindari makanan-makanan pedas karena dapat menyebabkan peningkatan produksi asam lambung dan akan mencetuskan iritasi lambung juga keluhan mual dan muntah.
- Hindari makanan yang meningkatkan pembentukan gas dalam perut
Cara menghilangkan mual saat hamil berikutnya yang bisa dilakukan oleh wanita hamil di rumah adalah menghindari konsumsi makanan yang akan meningkatkan pembentukan gas di dalam perut seperti buah nangka, sayur kol atau sawi, buah durian dan produk-produk fermentasi seperti berbagai jenis tape. Konsumsi jenis makanan ini dapat membuat perut anda kembung dan terasa penuh dan dapat mengakibatkan anda menjadi mual.
- Kurangi kebiasaan buruk setelah makan
Selain memperhatikan baik porsi maupun jenis makanan yang dapat mencetuskan mual muntah pada wanita hamil, anda juga perlu mengurangi kebiasaan-kebiasaan yang bisa menimbulkan rasa mual. Masih berhubungan dengan kebiasaan makan, selain porsi makan yang diubah menjadi lebih sedikit hindari posisi berbaring setelah anda mengkonsumsi sesuatu. Dengan langsung berbaring saat lambung anda terisi oleh makanan akan menyebabkan rasa mual.
- Kenali pencetus mual anda
Cara menghilangkan mual saat hamil berikutnya adalah dengan mengenali penyebab atau pencetus rasa mual tersebut. Biasanya setiap wanita memiliki pencetus rasa mual yang spesifik dan bervariasi setiap orangnya. Ada yang tidak menyukai aroma sejumlah makanan, akan tetapi ada juga yang justru mengalami mual karena mencium aroma parfum atau pengharum ruangan tertentu. Untuk itu dengan menghindari pencetus-pencetus yang sudah anda kenali akan mengurangi frekuensi timbulnya keluhan mual dan muntah ini.
- Konsumsi bahan alami pereda mual
Selain mencegah terjadi mual dan muntah dengan melakukan cara-cara seperti di atas, anda bisa mencoba beberapa minuman dengan bahan dasar herbal yang akan mengurangi rasa mual anda. Seperti contoh jahe hangat, bagi orang Indonesia minuman yang satu ini tentu sudah tidak asing lagi. Di dalam jahe hangat terdapat kandungan minyak atsiri yang dipercaya mampu meredakan rasa mual. Selain itu rasa hangat juga akan membuat perut anda terasa lebih nyaman.
Cara mengatasi mual saat hamil dengan bahan alami berikutnya adalah dengan menggunakan air perasan lemon. Cara membuatnya sangat mudah anda cukup mencampurkan perasan lemon ke dalam segelas air hangat dan mengkonsumsinya dua kali sehari untuk mengurangi rasa mual. Selain 2 jenis minuman di atas, anda bisa mencoba teh yang dicampur dengan daun mint.
- Jangan stres dan berbahagialah!
Cara ampuh yang terakhir dan tidak kalah penting adalah jangan stres dan lakukan hal-hal yang bisa membuat anda bahgia. Keluhan mual dan muntah bisa saja dicetuskan dan diperberat jika anda merasa stres secara psikis. Anda tidak perlu terlalu memikirkan keluhan ini dan bisa mengalihkannya dengan melakukan hal-hal yang menenangkan seperti dengan berolahraga yoga maupun dengan kegiatan lain seperti mendengarkan musik, melukis, menulis maupun hanya dengan sekedar beristirahat.
Saat pagi hari dan keluhan mual muntah anda datang, anda bisa berjalan ke luar rumah untuk menghirup udara segar sembari menenangkan pikiran. Dengan cara tersebut anda akan merasa lebih nyaman dan dapat mengurangi keluhan mual muntah yang anda alami. Ingat, stres saat sedang hamil apapun penyebabnya dapat mengganggu perkembangan bayi anda.
Setelah menyimak beberapa tips mudah di atas, kita tetap perlu mewaspadai keluhan mual muntah pada wanita hamil. Hal ini dikarenakan banyak orang menyatakan bahwa mual muntah saat hamil pertanda janin kuat dan hal tidak sepenuhnya benar. Mual dan muntah saat hamil merupakan suatu keadaan yang terjadi pada wanita hamil karena perubahan hormon di dalam tubuh ibu dan masih banyak faktor lain seperti masalah psikis yang mendasarinya. Jika kita tidak waspada maka kondisi mual muntah yang terus menerus ini justru akan membahayakan kondisi bayi di dalam kandungan sang ibu.
Jika anda merasakan keluhan mual muntah ini secara terus menerus, jangan lupa untuk terus mengkonsumsi air putih, jus buah dan sayuran maupun minuman bereleketrolit lainnya guna mengganti cairan yang keluar. Dan jika ibu merasa tubuhnya semakin lemas, segera periksakan diri anda ke dokter untuk mendapatkan terapi medis yang tepat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar